KERUSAKAN PROTEOGLIKAN PADA OSTEOARTRITIS

Meutia Maulina

Sari


ABSTRAK

Osteoartritis (OA) merupakan penyakit sendi yang paling banyak ditemukan di dunia, termasuk di Indonesia. Penyakit ini menyebabkan nyeri dan disabilitas pada penderita sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Osteoartritis paling sering dihubungkan dengan penuaan dan ”wear and tear”. Patofisiologi dari osteoarthritis tidak hanya suatu proses yang meliputi mekanisme stress, penuaan dan perubahan biomekanisme, tapi salah satunya juga dari pengaruh cellular complex, ekspresi gen, dan produksi mediator inflamasi. Mediator inflamasi menstimulasi munculnya berbagai reaksi yang menyebabkan terjadinya kegagalan sintesis matrik dan berimplikasi pada gangguan proses metabolisme tulang. Terganggunya proses metabolisme ini mempengaruhi sintesis proteoglikan, sehingga sintesis proteoglikan menjadi terganggu dan lama kelamaan menimbulkan kerusakan tulang rawan dan sendi. Perubahan awal yang terlihat berupa meningkatnya jumlah kandungan air dalam rawan sendi yang muncul beberapa hari setelah distabilisasi sendi. Perubahan ini merupakan perubahan awal matriks rawan sendi pada OA yang bersifat irreversible.

Kata kunci: osteoartritis, proteoglikan

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


DAFTAR PUSTAKA

American College of Rheumatology. Recomendation for the Medical Management of Osteoarthritis of the Hip and Knee. American College of Rheumathology subcommite on Osteoarthritis Guidelines. Arthritis and Rheumatism. 2000: 43. 1905-1915.

Ashari, Irwan. 2011. Biologi Molekul Osteoartritis: Peran Sinovium Dalam Proses Kerusakan Rawan Sendi. Available from url: http://www.irwanashari.com/145/biologi-molekul-osteoartritis-peran-sinovium-dalam-proses-kerusakan-rawan-sendi.html Accesed December 8, 2011

Burrage, PS, Kimberlee S. Mix 2 and Constance E. Brinckerhoff. 2006. Matrix Metalloproteinases: Role In Arthritis. Journal Frontiers in Bioscience 11,529-543.

Dieppe PA. 1992. Advances in osteoarthritis. In: Nasution AR, Darmawan J, Isbagio H (eds). Rheumatology APLAR New York: Churchill Livingstone; 29-31.

Fawcett, Don W. 2003. Buku Ajar Histologi. Edisi 12.Alih Bahasa: Jan Tambayong.Jakarta: EGC. hal 206.

Felson, D.T. 2008. Osteoarthritis. Dalam: Fauci, A., Hauser, L.S., Jameson, J.L., Ed. HARRISON's Principles of Internal Medicine Seventeenth Edition. New York, United States of America. McGraw-Hill Companies Inc. : 2158-2165.

Goldring, S. R and Goldring, M. B. 2006. Clinical Aspects, Pathology andPathophysiology of Osteoarthritis.J Musculoskelet Neuronal Interact. Vol 6(4), Hal376-378.

Isbagio, Harry. 2000.Struktur Rawan Sendi dan Perubahannya pada Osteoartritis. Available from url: http://www.kalbe.co.id. Accessed December 8, 2011.

Keenan, RT. 2009. Pathogenesis of Osteoarthritis. Available from url: http://www.rheumatology.hyperguides.com/osteoarthritis_torials/general/pathogenesis-of-osteoarthritis-1922 Accessed December 7, 2011.

Mardjuadi, Adiwirawan. 2006. Penggunaan Human Mesenchymal Stem Cells untuk Perbaikan Tulang Rawan Sendi pada Osteoarthritis. Available from url: http://www.kalbe.co.id/files/cdk 153 stemcell.pdf Accessed December 8, 2011.

Markensen, JA. 2004. An In Depth Overview of Osteoarthtritis. Available from url: http://www.hss.edu/conditions_an-in-depth-overview-of-osteoarthritis.asp Accessed December 6, 2011.

Marks, Down B. 2000. Biokimia Kedoteran Dasar: Sebuah Pendekatan Klinis. Alih Bahasa: Brahm U. Jakarta: EGC hal 450-453.

Murray, Robert K. 2003. Biokimia Harper. Edisi 25. Alih Bahasa: Andry Hartono. Jakarta:EGC.

Price Sylvia A., Wilson Lorraine M. 1995.Patofisiologi, Konsep KlinisProsesPenyakit. Edisi 4.Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC :1218 - 1222.

Rumawas, RT. 1993.Osteoartritis dari Segi Neurologi. Dalam: Simposium Current Issues And Future Prospects In Osteoarthritis. Sub Bagian Rematologi Bagian Ilmu Penyakit Dalam RSCM, 1-6.

Schwarzer AC, Arnold MH, Brooks PM. 1990.Combination Therapy in Rheumatoid Arthritis. Bailliere,s Clin Rheumatol. Vol 4 (3), hal 663-85.

Soeroso, J., Isbagio, H., Kalim, H., Broto, R., dan Pramudiyo, R., 2006. Osteoartrits. Dalam: Alwi, I., Sudoyo, A.W., dan Setiati, S., ed. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid II Edisi IV. Jakarta, Indonesia: Penerbit FKUI Pusat, 1195-1201.

Wibowo Dhidik Tri, Kurniawan Yusuf, Latifah Tati, Gunadi Rachmat.2003. Perancangan dan Implementasi Sistem Bantu Diagnosis Penyakit Osteoartritis dan Reumatoid Artritis Melalui Deteksi Penyempitan Celah Sendi pada Citra X-Ray Tangan dan Lutut. Dalam Temu Ilmiah Reumatologi. Jakarta: 168 – 172.


Refbacks

  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »
  • »